Profil Menteri Kesehatan Kabinet Kerja Jokowi-JK 2014-2019
![]() |
Menteri Kesehatan Prof.dr.Nila Djuwita F.Moeloek, Sp.M, |
Presiden terpilih Joko Widodo
dan wakil presiden terpilih Jusuf Kalla, akhirnya mengumumkan menteri
dan pejabat menteri yang akan bekerja dalam kabinet. Prof.dr.Nila
Djuwita F.Moeloek, Sp.M, terpilih sebagai menteri kesehatan.
Ketika memperkenalkan jajaran menteri di kabinetnya, Presiden Jokowi
menyebut Nila sebagai seseorang yang kaya pengalaman. "Ia adalah senior
yang sangat berpengalaman," katanya di halaman Istana Negara, Minggu
(26/10/14).
Nama Nila Moeloek memang tidak asing di dunia kesehatan. Terlebih,
dokter spesialis mata ini pernah diproyeksikan menjadi menteri kesehatan
di Kabinet Indonesia Bersatu II era Susilo Bambang Yudhoyono. Tanpa
alasan yang jelas, ia batal dilantik meski sudah mengikuti proses
seleksi.
Nila lahir di Jakarta 11 April 1949 dan menjadi salah satu staf ahli
divisi tumor mata di RSCM Kirana Jakarta. Ia merupakan istri dari
dr.Farid Anfasa Moelok, menteri kesehatan pada Kabinet Reformasi
Pembangunan di bawah kepemimpinan Presiden BJ.Habibie. Pasangan ini
dikaruniai 3 anak, Muh.Reiza, Puti Alifah, dan Puti Annisa.
Selain masih aktif mengajar di program doktor pasca sarjana Fakultas
Kedokteran Universitas Indonesia, Nila juga dipercaya menjadi Utusan
Khusus Presiden RI untuk Millenium Development Goals (MDGs) tahun
2009-2014.
Sebagai utusan khusus, Nila adalah duta Presiden yang bertugas
menyampaikan berbagai hal tentang MDGs, tidak saja kepada para pemangku
kepentingan di kabupaten dan kota, tetapi juga nasional, regional,
bahkan global.
Problem universal yang ingin ditanggulangi oleh program MDGs ini
adalah kemiskinan absolut, belum terjangkaunya pendidikan, masih
tingginya angka kematian ibu melahirkan, rendahnya kesehatan anak,
kesenjangan jender, penyebaran HIV/AIDS dan penyakit menular lain,
kerusakan lingkungan, serta penggalangan kemitraan global.
Bekal
pengalaman tersebut tampaknya dianggap cukup oleh Presiden Joko Widodo
untuk mempercayakan tugas-tugas di kementrian kesehatan kepada Nila.
Selamat bekerja untuk ibu menkes.
Sumber referensi:http://www.tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar